Wednesday, May 13

We Call it Happiness

"You're Not Rich Until You Have Something That Money Can't Buy.."
-No Name-




Pernah ngga ngerasa bahagia, sampe ngga bisa mendeskripsikan bahagia itu dengan apapun? Pasti pernah! Sebagian orang, bahkan mungkin setiap orang pernah ngerasain. Termasuk diriku. Hehehe

Menurut Gw, bahagia itu sederhana. Misalnya, dibeliin Cincin sama bunga sama pacar pas lagi ngambek. eeh salah fokus. Maap. Hahaha *padahal ngarep* *padahal kode* *kemudian di lempar ke rawa-rawa* 

Ya misalnya, kumpul sama Temen-temen, Keluarga, atau mungkin Me Time. 

Kali ini kebahagiaan yang Gw rasain adalah ketika bisa kumpul dengan keluarga jauh, menghabiskan waktu bersama, dapet pelukan ciuman cubit sayang dari mereka. Ngga bisa dideskripsikan dengan kata-kata, apa lagi dibeli dengan uang. Gak bisa.

Entah kenapa, hati damaiiii banget waktu deket mereka. 

Lingkungan di Lewoloba, dimana Om, Tante, Sepupu-sepupu dan saudara lainnya tinggal, sangat amat ramah. Jauh dari kecemburuan sosial, ya mungkin sesekali ada persaingan tapi ngga sekejam di Ibu Kota. Hehe


Hanya dengan makan oseng-oseng daun pepaya dan kembang pepaya, Gw udah seneng, ngga protes.

Menu makan siang-malam Ikan, selalu dengan lahap Gw santap, ngga bosen, ngga protes. 

Cuma makan buah kokoa sambil duduk dibawah pohon yang rimbun bareng mereka, udah bisa ketawa ngakak-ngakak, ngga protes.

Disuguhin sarapan kue pasar, ditambah teh hangat, bisa bikin pagi itu ceria, kembali Gw ngga protes dengan itu. 


Gw bahagia, iya sesederhana itu kebahagiaan yang ngga bisa Gw gambarkan dengan kata-kata. :)

Dan ini lah kebahagiaan versi Gw.. :












Pa Tenga (Adeknya Bokap Gw)



Tante Oncu (Adek Bungsunya Bokap Gw)






Sungguh romantis mereka bertiga

Kiri ke Kanan. Ayah-Tante Oncu-Pa Tenga







Nona Kecil, Shiva. Keponakan Gw yang bawellll

And ya, We Call it Happiness :)





Cheers,
Ceacilia

No comments:

Post a Comment